Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

√ Masa Depan Direct Selling di Indonesia

 Ruangservice.ComMasa Depan Direct Selling di Indonesia, Bisnis direct selling atau bisnis penjualan langsung bisa dibilang sejalan dengan program pemerintah. Indonesia membutuhkan lapangan kerja yang luas untuk menampung tenaga kerja baru setiap tahunnya.

Indonesia Membutuhkan Lapangan Kerja

Untuk negara seperti Indonesia tiap tahunnya ada sekitar 2,25 juta tenaga baru. Dan ini cukup sulit bagi pemerintah untuk menciptakan lapangan kerja bagi angkatan kerja yang meningkat.

Pada tahun 2016 Industri direct selling di tanah air kini melibatkan sekitar 12 jutaan orang yang terlibat sebagai distributor atau penjual langsung. Dengan tingkat pertumbuhan mencapai 3% tiap tahunnya menurut KPMG, jumlah ini bisa tumbuh menjadi 14-15 juta penjual langsung pada tahun 2022 ini.

Masa Depan Direct Selling di Indonesia
Masa Depan Direct Selling di Indonesia



Pelaku Direct Selling Masih Rendah

Membaca stastistik di atas, pelaku bisnis direct selling di Indonesia masih rendah. 
Hanya sekitar 5% saja. 

Rendahnya tingkat keterlibatan masyarakat dalam industry ini, menunjukkan rendahnya apresiasi masyarakat terhadap sector bisnis ini.

Entah kenapa, di Indonesia industry bisnis direct selling belum menjadi prioritas utama. 

Apakah ada factor ke”gengsi”an yang menyebabkan orang-orang enggan memasuki bisnis ini.

Industri Bisnis Direct Selling Menjanjikan

Padahal bisnis ini sangat menjanjikan penghasilan yang tidak terbatas.
Mengapa Menjanjikan Penghasilan Tidak Terbatas?

Pada umumnya orang-orang yang berkecimpung di industry bisnis direct selling adalah orang-orang yang bekerja mandiri.

Mereka bukanlah pegawai tetap yang mendapatkan gaji flat setiap bulannya. 
Mereka menghasilkan pendapatan melalui komisi sesuai target yang di perolehnya. 

Jika Anda sebagai karyawan biasa menghasilkan penghasilan yang sama setiap bulannya. Maka seorang pelaku direct selling bisa mencapai 2 kali lipat bahkan puluhan kali lipat dari penghasilan seorang karyawan tetap.

Inilah yang menarik dari industry ini. Namun tentunya pencapaian ini tidak semudah kata orang. 

Di butuhkan kemauan, kemampuan dan karakter yang kuat untuk mencapai keberhasilan di industry direct selling ini.

Dan itu layak untuk di perjuangkan, karena janji hasil yang tinggi, maka cara kerjanya pun harus luar biasa. 

Itu sesuatu hal yang wajar dalam kehidupan.

Ada beberapa keuntungan bergabung dengan Industri ini. 

Pertama, ini adalah waktu terbaik untuk berinvestasi dalam Bisnis Penjualan Langsung karena sedang melewati tahap pertumbuhan dan belum mencapai tahap kedewasaan.

Kedua, Penjualan Langsung adalah yang terbaik untuk orang-orang yang tidak memiliki jumlah yang cukup untuk memulai bisnis apa pun.

Ketiga, Penjualan Langsung akan membuat seseorang menjadi wiraswasta. Dalam bisnis direct selling pelakunya adalah entrepreneur dan seseorang dapat mengerjakan aturannya sendiri, sesuai dengan ketersediaan waktu seseorang. 

Keempat, menghasilkan pendapatan pasif. Cara terbaik untuk mendapatkan penghasilan di industri penjualan langsung adalah dengan merekrut lebih banyak orang.

Dengan merekrut lebih banyak orang, Anda akan seperti memiliki banyak kantor cabang. 

Salah satu kehebatan bisnis di bisnis ini adalah tentang “Leverage”. Dan memiliki cabang-cabang (merekrut) adalah cara kerjanya. 

Penutup

Pertanyaannya apakah di Indonesia industry direct selling memiliki masa depan? 

Ya.. sangat memiliki masa depan dan sangat potensial. 

Demikian artikel Masa Depan Direct Selling di Indonesia kali ini.  Semoga bermanfaat. 

Ruang Service
Ruang Service Situs website Informasi, Tutorial, Android, Komputer, jasa dan seputar blogger lainya.

Posting Komentar untuk "√ Masa Depan Direct Selling di Indonesia"